31! Apakah aku memiliki luka batin yang harus disembuhkan? Penyembuhan apa yang dapat menyembuhkan luka tersebut?
punya beberapa, sepertinya.
hmm, ada banyak cara, untukku mungkin dengan menerima, lalu memaafkan diriku sendiri, dan membiarkan apa yang sudah tidak dalam genggamanku untuk tidak dalam pikiranku lagi.
semakin hari, kamu akan semakin tahu bagaimana berdamai dengan luka yang kamu dapati, azz. suatu hari nanti kalau lukamu bertambah, atau muncul lagi, kamu tahu prosesnya, kan? ia akan jadi luka basah yang mungkin merah mewakili amarah, bernanah kemudian membuatmu pusing dan tidak nafsu makan, kemudian kamu akan merasa sakit, tapi kamu tahu? kamu akan basuh lukanya pakai air lagi, perih, dan ngga mudah membasuh lukamu sendiri, terus kamu akan memutuskan entah membiarkannya kering saja secara alami atau membubuhkan obat merah dan membalut lukanya, atau dalam beberapa kasus, harus dijahit ya lukanya.
juga, hampir semua, atau memang keseluruhan dari luka itu membekas, azz. ada yang tampak dan ada pula yang tersembunyi, tapi pada akhirnya akan kering, dan sembuh, dan berlalu seiring kamu tumbuh.
cara menyembuhkan luka itu kita dapatkan dari pengalaman kecil tak seberapa yang berulang, kemudian kita terbiasa dan rasa sakitnya perlahan berkurang, bukan berarti kamu pantas dilukai, tapi kamu mulai kebal, kamu kuat, air matamu ngga akan sedalam danau nantinya, mungkin hanya akan jadi segelas saja, atau bahkan kamu bisa senyum karena tahu kalau ini pasti berlalu, kamu kuat dan hebat, kaya kata mama.
jadi untuk luka-luka itu, azz. nanti kamu tahu kok cara menghadapinya, membalut dan mengerti dia.
luka itu, kamu sendiri obatnya, tahu!
#JurnalStoik bagus banget prompts nya, terimakasih mang haru, 30 hari terlewati dengan mengkaji diri lebih dalam lagi setiap harinya, semoga tetap bisa berjumpa sampai hari ke-366! sehat selalu untuk semua yang terlibat dalam jurnal ini!^^